Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
Blogger Jateng

Pengertian topologi jaringan star lengkap

Pengertian topologi jaringan star lengkap

pengertian topologi star lengkap




Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan sebuah kelebihan dan kekurangan topologi jaringan star, mungkin anda sudah mengetahui apa itu topologi star. Topologi star adalah topologi dimana masing-masing workstation dihubungkan langsung ke server, switch, dan hub. Pada topologi jenis ini sebuah terminal pusat bertindak sebagai pengatur dan pengendali semua komunikasi yang terjadi.
Terminal kontrol pusat bisa berupa sebuah komputer yang difungsikan sebagai pengendali atau bisa juga berupa HUB ataupun Switch.

Topologi Star adalah suatu bentuk jaringan komputer yang dimana tata letak perangkat komputernya terhubung ke pusat (HUB/Switch). Pada umumnya pada pusat setiap topologi star adalah perangkat HUB/Switch yang fungsinya untuk menghubungkan antara komputer yang ada di dalam jaringan. Hub atau Switch dapat menerima sinyal yang berasal dari komputer lalu meneruskan ke komputer yang lainnya.

Yang dimaksud dengan topologi star adalah seluruh komputer saling terhubung melalui sebuah perangkat pusat. Pada topologi star seluruh data yang terkirim dari suatu komputer ke komputer lain harus melalui perangkat pusat terlebih dahulu. Perangkat pusat tersebut berupa perangkat jaringan seperti hub, switch atau komputer. Fungsi utama dari perangkat pusat ini adalah mengelola dan mengendalikan semua fungsi pada jaringan, selain itu perangkat pusat juga dapat berfungsi sebagai repeater untuk aliran data tersebut.

Kelebihan :

1. Kontrol terpusat, sehingga memudahkan pengecekan kesalahan jaringan
2. Sangat fleksibel dibandingkan dengan topologi yang lainnya
3. Apabila satu komputer mengalami masalah dalam jaringan, maka komputer yang lainya tidak akan terganggu
4. Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk

Kelemahan :

1. Boros kabel, karena topologi ini satu komputer akan dihubungkan ke HUB dengan satu kabel, sehingga jika banyak komputer pada jaringan maka akan menggunakan kabel yang banyak juga.
2. Perlu pengamanan khusus untuk pengelolaan jaringan
3. Kegagalan kontrol pusat dapat memutuskan semua komunikasi
4. Kontrol terpusat (HUB) menjadi elemen yang sangat kritis, sehingga jika hub mengalami kerusakan maka semua jaringan akan mengalami masalah

Karakteristik topologi star

1. Mudah untuk dikembangkan, karena setiap perangkat keras yang terhubung masing masing memiliki satu kabel yang terhubung ke HUB/Switch.
2. Setiap perangkat berkomunikasi langsung dengan node pusat (HUB/Switch).
3. Dapat menggunakan kabel lower grade, karena hanya menghandle satu traffik data biasanya menggunakan jenis kabel UTP (Unshield Twisted Pair).
4. mudah mendeteksi jika terjadi masalah pada jaringan komputer.

Fungsi topologi star

Topologi star berfungsi untuk menghubungkan antar komputer satu ke komputer yang lainnya dalam jaringan komputer baik komputer tersebut bertindak sebagai server maupun bertindak sebagai client. Selain itu topologi jaringan star juga dapat dugunakan untuk menghubungkan perangkat keras, jaringan star juga dapat digunakan untuk menghubungkan perangkat keras jaringan lain seperti router, modem, access point, dan yang lainnya.

Jadi apakah anda sudah dapat memahami tentang pengertian topologi star? beserta kelebihan dan kekurangan dari topologi star tersebut. Jika anda masih belum memahami tentang topologi star, silahkan untuk meninggalkan sebuah komentar di bawah ini yang sudah saya sediakan. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua.


Admin
Admin Selamat Bergabung dan Membaca! Jangan Lupa Share.

Post a Comment for "Pengertian topologi jaringan star lengkap"